Bencana Alam Terus Berlanjut di Sejumlah Kabupaten/Kota

Berdasarkan data yang dirangkum Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali serta BPBD Kabupaten/Kota se-Bali, terjadi bencana banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang. 

Kepala Pelaksana BPBD Bali Made Rentin menyebutkan banjir terjadi di satu titik di Kota Denpasar. “Dampak dari kejadian tersebut nihil korban jiwa atau luka dan nihil estimasi nilai kerusakan,” jelas Rentin dalam siaran pers yang diterima, Kamis (26/12). 

Tanah longsor terjadi di 5 titik yaitu 4 titik di Kabupaten Karangasem dan 1 titik di Kabupaten Tabanan. Dampak dari kejadian tersebut juga nihil korban jiwa atau luka. “Sementara kerusakan diestimasi Rp 80 juta,” ujar mantan Plt Kadisdikpora Provinsi Bali ini.

Kemudian, pohon tumbang terjadi di 3 titik yaitu 1 titik di Kabupaten Buleleng dan 2 titik di Kabupaten Karangasem. Dampak dari kejadian tersebut juga nihil korban jiwa dan luka. Sementara kerusakan diestimasi Rp 2 juta.

Rentin menegaskan, berdasarkan peringatan dini cuaca dan iklim dasarian III Desember 2024 dari BBMKG Wilayah III Badung, Bali saat ini sudah memasuki musim hujan. Warga diiimbau untuk mewaspadai curah hujan tinggi yang dapat menyebabkan banjir dan longsor. “Dengan semakin seringnya kejadian bencana, BPBD Provinsi Bali mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kapasitas dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana, demi mewujudkan Bali yang tangguh bencana,” imbau Rentin. adi