ARTICLE AD BOX
Penataan GKS Jembrana ini meliputi sejumlah pembangunan. Diantarnya ada pembangunan ruang pertemuan, bangunan stage, bangunan kolam, bangunan pos jaga, serta penataan site halaman yang diisi patung makepung dan dua buah patung naga yang terletak di pintu masuk areal GKS Jembrana.
Bupati Jembrana Tamba mengatakan, pemantauan ini bertujuan memastikan proyek berjalan dengan baik dan hasilnya agar sesuai dengan rencana. "Hari ini saya memastikan proyek ini berjalan dengan baik. Pada garis besarnya berjalan bagus. Kita menunggu deadline karna kemungkinan estimasi tahun baru ini kita mau pakai acara di sini. Kita push itu agar semuanya clear dan semua berjalan dengan baik dan sesuai rencana kita bisa memanfaatkan di tahun baru ini, "ucapnya
Lebih lanjut, Bupati Tamba menjelaskan penataan GKS Jembrana ini disesuaikan dengan karakteristik daripada desain Bali dan Jembrana. "Kita lihat bagaimana gedung yang baru yang kita desain sesuai dengan karakteristik daripada desain Bali dan Jembrana. Ada makepungnya, ada naganya, dan ada pasebannya. Kemudian ada ballroom yang baru itu untuk kepentingan konferensi atau pertemuan-pertemuan, "jelasnya
Bupati Tamba menjelaskan, konsep gedung ini diibaratkan sebagai kota Jembrana yang ditarik oleh cikar makepung dan dikawal oleh dua naga untuk menuju kesuksesan. "Jadi ada tri angel, yaitu pasar (Pasar Umum Negara) sebagai pusat niaga yang sudah berjalan dengan baik yang merupakan titik nol Kabupaten Jembrana, dan ini Madya sebagai pusat kesenian, budaya, dan olahraga.
Yang dibangun ibaratkan sebagai Kabupaten Jembrana yang ditarik cikar makepung dan dikawal oleh dua naga menuju kesuksesan dan menuju inti dari pada Utama, Pura Jagatnatha. Jadi ini kita konsepkan secara skala dan niskala," pungkasnya.@ode