Seni Rupa Undiksha Gelar Pameran Bertajuk 'Peta Tanpa Arah'

Sebanyak 63 karya seni berbagai medium dipamerkan dalam ajang ini untuk menunjukkan seni yang ada di Bali Utara.

Pameran tersebut digelar di Galeri Paduraksa Kampus Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Undiksha di Jalan Ahmad Yani Kota Singaraja. Pameran ini dibuka untuk umum mulai Jumat (27/12) Desember hingga 10 Januari 2025. 

Wakil Ketua Panitia Pameran, I Gede Agustawan Dwi Mahardika mengatakan, pameran ini menampilkan karya dari berbagai format, di antaranya lukis, keramik, tekstil, seni patung, fotografi, desain komunikasi visual, serta prasimologi lontar. 

Puluhan karya itu, dibuat oleh sebanyak 21 orang mahasiswa dari angkatan tahun 2021. Karya itu merupakan karya baru yang dibuat khusus untuk ditampilkan dalam pameran ini. Satu karya yang dipamerkan dikerjakan mahasiswa hingga 5 bulan. 

Sebelum ditampilkan dalam pameran, karya yang dibuat oleh mahasiswa akan diseleksi oleh tim kurasi. "Tentu karyanya diseleksi terlebih dahulu, yang layak dan tidak untuk karya kali ini. Karena tentunya karya yang belum selesai atau belum maksimalkan tidak kami tampilkan,” ujarnya Kamis (26/12).

Kata Mahardika, pameran ini diberi judul "Peta Tanpa Arah". Konsep itu diambil dari ucapan dosen mahasiswa seni rupa. Menurut dia, konsep ini menggambarkan bahwa mahasiswa memiliki potensi dan bakat, namun masih perlu menemukan arah dan tujuan yang jelas. “Melalui pameran ini, kami berupaya menjadi pionir yang akan menentukan arah dari peta tersebut,” sambung dia. 

Selain itu, pameran ini dibuat juga untuk untuk mengenalkan potensi seni di Bali Utara. "Harapannya seni rupa dikenal dengan karya-karya kami tentunya, bukan dari drama kami. Juga nanti banyak galeri-galeri seni kolektor seni atau kurator seni mulai sedikit menilik kami. Melihat bahwa di Bali utara ada potensi seni bagus,” tutupnya.7 mzk